Diposting pada : 24 July 2024
Kategori : Hukum
Pelanggaran lalu lintas (lalin) di kota masih tinggi. Itu merujuk catatan kepolisian dalam Operasi Patuh Semeru (OPS) 2024. ''Sejak 15 Juli sampai hari ini, ada 3.643 pelanggaran dengan rincian 2.803 teguran dan 840 tilang,'' kata Kanit Turjawali Satlantas Polres Madiun Kota Iptu Estin Dian Marsasi kemarin (23/7). Selama 15-22 Juli, ratusan tilang dikeluarkan. Pengendara motor tak berhelm menjadi pelanggaran paling mendominasi dengan 465 tilang. Kemudian, pelanggaran berhenti atau parkir di tempat larangan (273), lawan arus (70), dan pengendara di bawah umur (32). Tingkat pelanggaran masih cukup tinggi. Menurut Estin, angka pelanggaran tinggi buntut kesadaran tertib berlalu lintas masyarakat yang minim. Dia menekankan, pihaknya telah melakukan berbagai upaya meminimalkan pelanggaran. Mulai tindakan preemtif, preventif, patroli, sampai penjagaan. Fakta di lapangan masyarakat cenderung tertib ketika ada petugas.
Sumber Berita : https://radarmadiun.jawapos.com/madiun/804891197/operasi-patuh-semeru-di-kota-madiun-delapan-hari-840-tilang-didominasi-tak-berhelm