Diposting pada : 14 September 2023
Kategori : Kesehatan
Pelajar di Kota Madiun menjalani skrining dampak rokok kemarin (13/9). Itu dilakukan untuk melihat dampak paparan asap rokok terhadap mereka. Ada tiga indikator yang dijadikan patokan. Warna hijau masih aman, kuning bisa masuk perokok aktif atau pasif. Sedangkan merah, sudah parah. Dari puluhan siswa SMKN 1 Kota Madiun yang mengikuti skrining tim Puskesmas Sukosari, mayoritas masih masuk indikator warna hijau. Artinya, dampak rokok di kalangan siswa belum parah atau bisa dicegah. ‘’Prinsipnya ini deteksi dini kesehatan siswa supaya tahu punya penyakit apa. Kalau butuh rujukan, kami anjurkan ke puskesmas atau faskes terdekat. Juga untuk mencegah perilaku perokok muda yang akan berdampak buruk terhadap kesehatan,’’.
Sumber Berita : https://radarmadiun.jawapos.com/madiun/802961220/skrining-dampak-rokok-ratusan-siswa-dites-pakai-alat-smokerlyzer