BERDIRI sejak 1918 berdasarkan Staatsblaad 326, Kota Madiun bertahan dengan ciri khasnya sekarang. Yakni, mempertahankan bangunan peninggalan Hindia Belanda sebagai cagar budaya yang dipadupadankan dengan konsep penataan kota modern. ‘’Sejarah harus diingat, karena masa lalulah yang melahirkan masa sekarang ini. Adanya hari ini (masa kini) tak lepas dari hari kemarin (masa lalu). Kita (Kota Madiun) punya modal besar sebagai daerah perkotaan,’’. Sebagai Wali Kota Madiun, Maidi merasa memiliki tanggung jawab besar mempertahankan trah tersebut. Termasuk membangun Kota Madiun untuk masa yang akan datang. Pun, menyiapkan generasi emas yang kelak memimpin serta membawa kota ini maju dan mendunia.

Sumber Berita : https://radarmadiun.jawapos.com/madiun/801226098/refleksi-hut-ke105-kota-madiun-menggenggam-sejarah-menjemput-masa-depan