Realisasi belanja daerah dalam APBD Kota Madiun 2023 terkoreksi. Pasalnya, sampai dengan kemarin (16/6) serapannya baru mencapai 31,43 persen atau sekitar Rp 403 miliar dari total anggaran Rp 1,2 triliun. ‘’Persentase ini berdasarkan serapan yang sudah ada surat pertanggungjawabannya (SPJ),’’. Dia menilai serapan itu bisa jadi lebih besar. Karena sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) sejatinya telah membelanjakan anggaran. Hanya, belum ter-SPJ-kan. ‘’Soalnya belanja modal fisik atau proyek butuh waktu pekerjaan hingga selesai. Apalagi estimasi pekerjaan rata-rata 6–8 bulan. Melihat realisasi tersebut, pihaknya telah menyiapkan strategi untuk mendorong OPD meningkatkan serapan sesuai rencana anggaran dan kas (RAK). Jika, OPD tidak mampu berakselerasi, kata Sidik, tambahan penghasilan pegawai (TPP) prestasi kerja tak dibayarkan utuh 100 persen.

Sumber Berita : https://radarmadiun.jawapos.com/berita-daerah/madiun/17/06/2023/serapan-apbd-pemkot-madiun-baru-3143-persen/