Diposting pada : 31 August 2022
Kategori : Kesehatan
Meskipun kasus angka stunting di Kota Madiun sudah rendah. Bahkan berada di bawah target nasional. Namun, Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun tidak mau kecolongan. Pemkot Madiun pun terus berupaya untuk menekan kasus stunting di Kota Madiun agar bisa zero. ‘’Angka stunting kita sejatinya sudah rendah. Sudah di bawah target nasional. Tetapi ini harus kita tekan lagi sampai habis. Makanya, kita rapatkan agar semua terlibat menekan stunting ini,’’. Angka terus ditekan. Berbagai program pun disiapkan, seperti program warung stop stunting di setiap kelurahan yang berlokasi di Lapak UMKM. Setiap minggu ada paket makanan bergizi. Mulai dari beras, telur, daging, buah, dan lain sebagainya. Keluarga yang terdata, menurutnya akan mendapatkan voucher untuk ditukar paket bergizi. Selain itu, juga dilakukan pengecekan berkala di Posyandu. Berat dan tinggi badan bayi dicek untuk melihat perkembangan. Selain itu, Wali Kota Madiun juga menginstruksikan sekolah tingkat PAUD untuk menyediakan permainan yang dapat merangsang penambahan tinggi badan anak. Pemberian paket bergizi juga diberikan pada ibu hamil dan dilakukan pengecekan berkala. Karena stunting memang bisa diakibatkan dari saat kehamilan.
Sumber Berita : https://www.jatimpos.co/jatim/mataraman/9780-warung-stop-stunting-salah-satu-program-wali-kota-madiun-tekan-stunting