‘’Kami imbau seluruh pegawai Pemkot Madiun masuk kerja sesuai jadwal yang sudah ditentukan,’’ pinta Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Madiun Soeko Dwi Handiarto. Jika nekat membolos, lanjut Soeko, siap-siap tambahan penghasilan pegawai (TPP) bakal dipotong. Sebab, menurut dia, jatah libur Lebaran tidak dapat ditawar lagi. Yakni, pada 19, 20, 21, 24 dan 25 April. OPD (organisasi perangkat daerah) harus jeli mengawasi pegawainya. Pun, yang mbolos akan ketahuan by system absensinya. Dia menambahkan, kedisiplinan ASN menjadi penilaian utama kinerja. Jika kedisiplinan dilanggar, pemkot tak segan memberikan sanksi tegas sebagai bahan evaluasi kinerja. Aturannya sudah jelas. ASN yang bolos pasti ketahuan.

Sumber Berita : https://radarmadiun.jawapos.com/berita-daerah/madiun/26/04/2023/asn-nekat-mbolos-tpp-bakal-dipotong/