Semangat Dewi Novita Sari bangkit pantas diacungi jempol. Setelah gagal dengan bisnis rempeyek, warga Kelurahan Patihan, Manguharjo, itu ganti memproduksi keripik pisang. Hasilnya, produk barunya itu laris manis. Bahkan, diminati konsumen hingga luar daerah. Setelah semuanya terkupas, Dewi lantas memotongnya menjadi irisan tipis-tipis menggunakan alat khusus. "Nanti dilumuri adonan tepung, lalu digoreng sampai krispi,". Dewi sebelum berangkat mengajar di sebuah PAUD Kelurahan Patihan, Manguharjo. Dalam sekali produksi rata- rata menghasilkan 8 kilogram keripik siap konsumsi. Pun, produknya telah merambah berbagai daerah seperti Jombang, Surabaya, Solo, hingga Jakarta.

Sumber Berita : Radar Madiun