Diposting pada : 09 February 2023
Kategori : Kebudayaan
Kota Madiun tak Madiun bisa lepas dari pencak silat. Sebab, selain ada belasan perguruan pencak silat, beberapa di antaranya lahir dan berpusat di kota ini. Sehingga, sangat lumrah jika kota ini dijuluki Kota Pendekar. Pun, wajib dilestarikan Identitas Kota Madiun tersebut coba diimplementasikan dalam kurikulum pembelajaran di sekola-sekolah. "Kami berupaya membawa pencak silat terus eksis serta membawa manfaat positif ke depannya,". Butuh peran dan pemikiran banyak pihak untuk mengemas pencak silat menjadi lebih bernilai jual atau menarik perhatian masyarakat luas. Untuk itu, berbagai pihak harus punya andil dalam membangun pencak silat. Pun, bersama-sama menghapus stigma perselisihan antarperguruan. Termasuk di lingkungan sekolah. Sebagai upaya pelestarian budaya atau kearifan lokal, sekolah jenjang SD-SMP wajib memasukkan pencak silat dalam program ekstrakulikuler. Upaya mewadahi kreativitas anak muda dalam pencak silat atau bela diri penting dilakukan. Juga untuk membentuk atlet pencak silat profesional. Baik kategori seni maupun laga. Sebab, jika mereka berprestasi bakal membawa nama pencak silat dan Kota Madiun harum di tingkat nasional maupun internasional.
Sumber Berita : Radar Madiun