Diposting pada : 09 January 2025
Kategori : Perdagangan
Gaung pasar tradisional di Kota Madiun makin meredup akibat kalah bersaing dengan marketplace dan perkembangan teknologi. Berbagai cara dan upaya dilakukan agar pasar bisa lebih ramai. Termasuk mendorong pedagang khususnya konveksi untuk ikut memanfaatkan teknologi dalam pemasaran. ’’Kami galakkan pemasaran online di lantai satu dan dua Pasar Besar Madiun (PBM),’’. Pihaknya menerapkan sejumlah program kembali ke pasar dengan kupon hadiah, festival hiburan dan food court di Pasar Sleko. Kebijakan lainnya, kata Ansar, bekerja sama dengan dinas pendidikan (dindik) untuk mengundang anak-anak sekolah ke pasar. Soal keberadaan lantai dua Pasar Sleko, pihaknya sudah memiliki konsep untuk ditambah food court atau food market sebagai fasilitasi bagi anak-anak muda dalam berbisnis.
Sumber Berita : Radar Madiun