Diposting pada : 29 September 2024
Kategori : Sosial
Ihwal kekerasan anak dan perempuan masih menjadi pekerjaan rumah (PR) serius bagi sejumlah daerah. Termasuk kota ini. “Hal ini seperti gunung es,” kata Pj Wali Kota Madiun Eddy Supriyanto, Jumat (27/9) lalu. Eddy menyampaikan, soal perlindungan perempuan dan anak bukan cuma tugas pemerintah. Tapi, juga tanggung jawab seluruh elemen masyarakat. Termasuk kalangan ibu-ibu. Menurutnya, sebenarnya banyak masalah dengan bukti kekerasan rumah tangga, pelecehan terhadap anak, dan yang lain. Termasuk ketika ada kasus bullying dan sebagainya, masyarakat dapat melaporkan kepada pihak-pihak terkait. Di kota ini, tercatat enam kasus kekerasan perempuan dan anak periode Januari-Agustus 2024. Ketika ada laporan bullying melibatkan siswa, nanti akan segera dilaksanakan penegakan hukum. Karena, ada masalah eksploitasi dan kekerasan anak.
Sumber Berita : Radar Madiun